My Generation dan Problematika Remaja Millenials

Saya menulis tulisan ini sambil mendengarkan lagunya BCL yang berjudul “Pernah Muda”, sambil flash back cerita-cerita seputar kehidupan remaja saya dulu mulai dari sekolah sampai dengan kuliah.

Kehidupan remaja tselalu penuh dengan problematika, konflik-konflik antar teman, sahabat, keluarga, orangtua, guru, dosen dsbnya karena remaja itu masa-masanya pencarian jati diri…ingin mencoba sesuatu yang baru, ingin melalukan sesuatu yg tidak biasa, ingin melakukan pemberontakan-pemberontakan terhadap aturan, norma-norma dan sebagainya hanya agar bisa mendapatkan pengakuan, kepuasan batin dan menemukan jati diri sebenarnya.

Saya pun pernah muda…seperti lagunya BCL, pernah mengalami masa-masa “darah muda” seperti yg dialami remaja-remaja jaman sekarang , pernah menjadi anak pembangkang, pernah bolos kuliah, pernah memberikan jawaban yg aneh saat ujian yg membuat dosen marah, dan lain-lain..karena remaja juga manusia, merrka butuh Break…butuh ruang untuk bisa mengekspresikan apa yg menjadi pemikiran dan pendapat mereka sehingga mereka berhak untuk didengar pleh orangtua, guru dan lingkungan.

Bagi sebagian masyarakat dan keluarga di Indonesia yang masih kental dengan moral, adat istiadat, tata krama, terkadang masih tabu jika ada anak yang memprotes  atau mempertanyakan orangtuanya. Terkadang orangtua tidak memberi ruang pada anak untuk bebas mengekspresikan apa yang menjadi pendapatnya, pemikirannya sehingga tidak mau mendengarkan anak, ketika anak mempertanyakan tindakan orangtua atau memprotes dianggap sebagai anak pembangkang dan sebagainya…disinilah sering erjadi konflik antara orangtua dan anak.

Kehidupan remaja sangat berwarna-warni, penuh dengan keceriaan sekaligus punya begitu banyak problematika yang tidak akan pernah habis untuk dibahas. Karena itu IFI Sinema yang sudah menekuni dunia perfilman sejak tahun 2007 pun ikut mengangkat tema seputar remaja dalam film terbarunya berjudul “My Generation”.

Menggandeng sutradara terkenal Mbak Upi, IFI Sinema pun membuat Film “My Generation” dengan mengangkat tema  mengenai problematika remaja jaman sekarang atau dikenal dengan istilah millenials. Film ini akan tayang pada tanggal 09 Nopember 2017 dan tanggal 10 Oktober 2017 yg lalu sudah dipublish trailer film “My Generation”

Dan melalui film terbarunya ini, IFI Sinema pun menggandeng nama-nama pemain muda baru sebagai pemeran utama yang belum mempunyai nama di dunia perfilman dengam misi agar ada regenerasi pemain-pemain film baru yang kelak akan menjadi pemain film bertalenta. Keberanian IFI sinema menggandeng pemain batu di dunia perfilman patut diacungi jempol karena bintang-bintang baru seringkali tidak mendapatkan panggung karena tidak mendapatkan kesempatan dan kalah pamor dibandingkan pemain-pemain senior yang sudah lebih dulu mendapatkan nama.

Selain menggandeng pemain-pemain baru di dunia perfilman, Film my generation juga melibatkan banyak pemain bintang senior yang namanya sudah tidak asing lagi di dunia perfilman seperti Surya Saputra, Ira Wibowo, Tyo Pakusadewo, Joko Anwar, Indah Kalalo dan lain-lain yang akan menghibur penikmat film dengan akting mereka yang selalu memukau.

Film My Generation ini mengisahkan tentang persahabatan 4 anak SMA : Zeke, Konji, Suki dan Orly yang gagal pergi liburan karena viralnya video yang mereka buat  di sekolah yang berisi tentang protes terhadap Guru, Sekolah, Orangtua sehingga mereka dihukum tidak boleh pergi liburan.

Namun ke-4 sahabat ini tidak berputus asa dan meratapi hukuman mereka, tapi justru liburan sekolah yang tidak istimewa itu membawa mereka pada kejadian-kejadian dan petualangan yang memberikan banyak pelajaran di kehidupan mereka. Ke-4 sahabat ini memiliki karakteristik yang berbeda dengan konflik dan problematika remaja yang berbeda-beda pula sehingga film ini akan banyak memainkan emosi penontonnya dengan menghadirkan berbagai konflik dan problematika seputar remaja millenials.

Film ini jangan hanya dilihat dari sisi kacamata orangtua saja yang hanya melihat dari norma, aturan, adat istiadat tanpa memberi ruang buat anak untuk bisa didengar apa yang menjadi keinginannya..sehingga orangtua bisa banyak belajar untuk lebih memahami anak dan menggunakam pendekatan yang cocok bagi remaja millenials agar apanyang kita sampaikan bisa diterima dengan baik oleh anak  tanpa ada saling curiga.

Wahhh jadi gak sabar yah pengen liat film nya tayang Nopember 2017 nanti, karena sebagai orangtua terkadang ego kita sebagai orangtua lebih besar sehingga seringkali cara penyampaian yang digunakan terkesan otoriter, menggurui dan tidak disukai oleh anak…film ini bisa jadi bahan introspeksi juga buat para orangtua sehingga bisa memperbaiki hubungan orangtua dan anak menjadi lebih harmonis.

By admin

Just an Ordinary Moms with 2 Daughter Likes Cooking, Food Photography enthusiast

4 comments

  1. Bagian ini yang bikin penasaran “Namun ke-4 sahabat ini tidak berputus asa dan meratapi hukuman mereka, tapi justru liburan sekolah yang tidak istimewa itu membawa mereka pada kejadian-kejadian dan petualangan yang memberikan banyak pelajaran di kehidupan mereka”.

  2. Jadi penasaran, gimana ya akting para pemain baru ini, apakah IFI dan upirock bisa kembali menyuguhkan film yg lain dari biasanya?

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *